Mitos Jembatan Grojogan Sewu di Tawangmangu Update

loading...
loading...
Mitos jembatan air terjun grojogan sewu, Pada kesempatan ini kami akan mengupas tentang mitos jembatan air terjun grojogan sewu. Sedikit membahas tentang hal ini karena cukup populer di jawa tengah. Tentunya anda sudah pernah belibur kesana walaupun hanya satu kali, entah dengan teman ataupun kekasih. Disana mempunyai pemandangan yang cukup lumayan untuk mengabadikan foto anda dengan teman, pacar ataupun kekasih anda.
Mitos Jembatan Grojogan Sewu di Tawangmangu Update
Selain itu disana udaranya bercampur dingin dan sejuk. Sehingga menjadi daya tarik bagi pengunjung untuk liburan kesana.
Baca Juga : 13 Mitos dan Misteri Rumah Tusuk Sate Yang Mengerikan
Air terjun ini letaknya di tawangmangu karanganyar. Dahulu juga sering berlibur kesana, jalan bareng dengan teman-teman dan tentunya membawa kekasih. Disana dapat dibilang udaranya memang benar-benar dingin. Apalagi pada malam hari pastinya anda kedinginan jika belum terbiasa.

Selain berlibur untuk melihat pemandangan air terjun. Tentunya tidak ada salahnya untuk mencoba mencicipi sate kelinci. Sate kelinci disana termasuk enak, mungkin pada saat itu saya sedang kelaparan saja. Sate kelinci bisa anda dapatkan di pinggir-pinggir jalan. Selain itu disana juga tersedia penginapan jika anda mau menginap. 

Mitos Jembatan Air Terjun Grojogan Sewu Tawangmangu

Bagi anda sudah berlibur kesana tentunya anda mengetahui bahwa di grojogan sewu terdapat jembatan yang melintang ditengah-tengah. Pada umumnya di jembatan itu sering dijadikan sebagai tempat untuk mengambil sebuah gambar atau untuk berfoto-foto, ternyata ada cerita mitos jembatan air terjun grojogan sewu di Tawangmangu Kabupaten Karang Anyar ini.

Mitos tersebut sudah ada sejak dahulu kala yang konon kabarnya jika suatu pasangan kekasih yang belum menikah atau disebut masih berpacaran kemudian melewati jembatan itu. Maka hubungan cinta mereka akan segera berakhir, entah karena mitos tersebut bermula. Namun telah banyak orang yang percaya dengan hal seperti itu, terutama bagi warga disekitarnya.

Mitos tersebut telah lama berkembang sejak jaman dahulu.Sehingga jembatan itu sering disebut warga disana dengan sebutan kreteg pegat dalam bahasa jawa, bahasa indonesia adalah jembatan pemisah. Selain cerita mitos tentang jembatan pemisah. Konon kabarnya air terjun tersebut, juga pernah digunakan Baladewa putra Bima untuk bertapa disitu sebelum terjadinya perang Bharatayudha. Supaya Baladewa tidak ikut berperang dikarenakan khawatir kesaktiaanya tidak bisa di tandingi.

Itulah cerita mitos tentang jembatan yang sangat terkenal di Jawa tengah yang banyak yang menyebut Tawangmangu. Menurut pendapat anda bagaiman tentang mitos tersebut ? Apakah anda percaya tentang mitos ini atau sesudah anda membaca artikel ini apakah anda menjadi takut untuk melewati jembatan tersebut dengan pacar anda ?
Demikan tentang mitos jembatan air terjun grojogan sewu tawangmangu. Semoga dapat memberikan gambaran bagi anda, terimakasih sudah berkunjung.

Related Posts

Mitos Jembatan Grojogan Sewu di Tawangmangu Update
4/ 5
Oleh
loading...